Bisnis properti tak ada matinya. Terbukti, setiap hari selalu ada saja rumah atau tanah yang dijual. Demikian pula dalam teknik pemasarannya, bermacam strategi telah ditempuh. Ada yang setia dengan jalur darat, dan ada pula yang optimis dengan jalur udara.
Istilah tersebut sering kami gunakan sebagai pengganti istilah marketing offline dan marketing online atau kini lebih dikenal sebagai digital marketing. Menurut kami, kedua teknik tersebut masih saling mengandalkan. Jadi tak perlu diperdebatkan. Terpenting adalah bagaimana menerapkannya di lapangan
Studi Kasus
Maksudnya begini, anggap saja ada seseorang menerima pamflet promosi jual rumah. Di pamflet tersebut biasanya membubuhkan akun instagram, facebook, tiktok, twitter (X), email, dan website, bukan? Apa tujuannya? Mau pamer media sosial? Mau gaya-gaya’an? Biar terkesan melek teknologi? atau biar dianggap kekinian!
Kami yakin tujuannya bukan untuk semua itu. Space pamflet sangat terbatas sementara banyak hal yang ingin dijelaskan. Barangkali jika orang tadi punya salah satu akun media sosial yang disebutkan tadi, dia bisa melihat langsung gambaran rumah secara detil baik dalam bentuk gambar mapun video.
Jika belum puas juga, atau sudah cocok dengan rumahnya tapi ragu dengan developernya, secara detil dan gamblang semua reputasi, road map, project, pengalaman serta legalitas perusahaan bisa diakses melalui website.
Ya! Potensi pasar di internet memang sangat luas. Justru saking luasnya tersebut, kita perlu mempersiapkan segala perangkatnya untuk membantu orang-orang mengenal kita dengan baik. Dengan kata lain, terjunlah ke semua ceruk pasar. Kita bertemu si A di Facebook, belum tentu bertemu si A lagi di TikTok.
Semua perangkat digital marketing ibarat mata rantai yang saling menguatkan. Terlebih saat ini, praktik penipuan di internet semakin banyak. Dengan kehadiran kita di semua ceruk pasar, tentunya meminimalisir resiko penipuan yang mengatasnamakan perusahaan Anda.
SEO Konten Jualan Properti
Teknik SEO jualan properti berupa tanah kavling atau rumah yang akan kami sampaikan ini merupakan cara yang cukup sederhana. Bisa diterapkan untuk SEO Website Properti atau Konten Media Sosial.
Mari kita analisa kata kunci (keyword) yang akan digunakan.
– Misal, properti yang sedang ingin Anda pasarkan berada di Kota Banjarbaru. Jenisnya adalah tanah kavling. Sebelum merumuskan terlebih dahulu, mari kita periksa data trend pencarian tanah kavling di Banjarbaru. Apakah signifikan?
Analisa Keyword
Dalam 30 hari terakhir, data minat pengguna mesin pencari google terhadap Tanah Kavling Banjarbaru lumayan banyak. Mari kita ramu keywordnya. Cara ini bisa dilakukan secara manual. Kami menggunakan alat atau tool sebagai keyword generator yang dilengkapi dengan data di google. Berikut hasilnya:
Ada 5 lima kata kunci yang direkomendasikan untuk kita gunakan. Yakni:
- Tanah Kavling Banjarbaru
- Harga Tanah Kavling Banjarbaru
- Kredit Tanah Kavling Banjarbaru
- Tanah Kavling Banjarbaru 2019
- Jual Tanah Kavling Banjarbaru
Cara Menggunakan Kata Kunci
5 Kata Kunci di atas sebaiknya dikemas dalam 5 artikel yang terpisah pula agar terhindar dari SPAM. Keyword tersebut wajib dijadikan judul postingan dan sisanya tinggal menambahkan kalimat pelengkap. Misal:
- Tanah Kavling Banjarbaru 2024 murah
- Tanah Kavling Banjarbaru dekat Bandara Syamsudin Noor
- Jual Tanah Kavling Banjarbaru Bisa Kredit
Dari ketiga contoh di atas, kami anggap sudah sangat gamblang dan mudah untuk diduplikasi. Silakan Anda berkreasi dan berimajinasi mencari kata kunci yang tepat.
Catatan: Teknik atau cara di atas ditujukan untuk terjadinya survey lokasi dan bisa closing. Sehingga jangan lupa mencantumkan nomor kontak yang bisa dihubungi.
Buat Konten Edukasi
Selain postingan untuk target mendapatkan closing, kita perlu juga membuat banyak konten edukasi dan informasi. Tujuannya agar website atau media sosial kita selalu update dan menemukan peminat (follower) dari konten-konten yang kita buat. Bagaimanya caranya?
Andalkan keyword di atas. Hanya saja, ubah kosa kata agar temanya menjadi edukasi dan informasi. Contoh:
- 5 Lokasi Tanah Kavling Strategis di Banjarbaru
- Harga Tanah Kavling Banjarbaru dari tahun 2019 naik 300% di 2024
- 10 Tanah Kavling Kredit Murah di Banjarbaru
Sampai di sini sudah paham? Tujuan konten edukasi adalah awareness. Bukan ditujukan untuk mendapatkan closingan. Bagaimana mengkombinasikannya? Cukup berikan backlink ke konten target closing. Berikan pengantar, agar pembaca mengklik tautan tersebut jika menginginkan informasi selengkapnya.
Share ke Media Sosial
Satu hal yang perlu dipahami adalah, orang-orang benci iklan. Berbeda dengan konten edukasi, mereka akan menganggap sebagai konten yang bisa untuk menambah wawasan sehingga peluang di klik atau di tonton lebih banyak.
Kami rasa cukup sampai di sini dulu teknik SEO Jualan Properti Tanah Kavling yang bisa mewakili contoh-contoh properti lainnya seperti jual rumah, jual ruko dan lain sebagainya. Kunjungi terus hariera.NET, jangan sampai ketinggalan dengan konten-konten terbaru dengan studi kasus berbeda.
